Rabu, 20 April 2011

BERBAGAI MITOS KELIRU TENTANG KELINCI

  • Kelinci Mudah Mati

Ya, sama seperti hewan lain, termasuk hewan bernama manusia. Cobalah anak yang masih menyusui dan butuh dekat dengan ibunya dipisahkan secara mendadak, tidak diberi susu, tidak diberi air, lalu dikasih makanan orang dewasa, terus dibawa pergi jauh berdesak-desakan dalam suasana pengap dengan suhu yang berubah-ubah. Kelinci yang dikelola secara baik akan hidup lama antara 8-12 tahun bahkan lebih. Kelinci yang tidak terurus baik, bisa jadi hanya hidup 1-2 hari.

  • Memelihara Kelinci Itu Sulit
Ya, bagi yang sulit. Kalau pikiran sudah punya asumsi sulit, semua jadi sulit. Tergantung dari mana menilainya. Masing-masing ada kesulitan, masing-masing ada kemudahan. Di balik kemudahan selalu ada sisi yang sulit. Di balik kesulitan, pasti ada kemudahan.

  • Kelinci tak butuh air minum
Ya, minum apa dulu? Jangan bayangkan kelinci minum bir atau coca-cola deh. Mosok makhluk hidup enggak butuh air? Apa di sekolah SD enggak diajarkan atau karena tidak sekolah ? Hayo. Kamu ketahuan…..ah.

  • Kelinci cukup air dari rumput
Lho. Kok tahu kalau cukup ? Emang kelinci bilang cukup ya ? Tahunya kan dari bakul di pinggir jalan. Kamu ini orang sekolahan, lebih berpendidikan di banding bakul. Kok percaya saja sih. Rasional dong. Rumput segar itu kandungan airnya antara 70-80 persen. Dalam kondisi layu, hanya tersisa 15-20 persen. Kebutuhan air kelinci itu sama dengan manusia.
Banyak kebutuhannya :
1) Untuk melancarkan pencernaan.
2) Energi
3) Menetralisir bakteri dalam usus dan sekum.
4) Air adalah sumber energi yang tak bisa diganti oleh pakan lain.
Apalagi dalam kondisi dehidrasi panas di perjalanan, berdesak-desakan dan situasi berubah-ubah. jangankan kelinci. manusia saja bisa stres dan bahkan mati kalau kekurangan air. Apalagi anak kelinci. Mending yang rasional dan empiris saja. kecukupan kelinci itu kalau berhenti minum. Berikan misal 1-2 gelas. kalau masih kurang berarti minta tambah lagi. Teorinya mudah, air putih kelinci minimal setengah gelas. Kalau manusia 8 gelas perhari. Ini minimal, maksudnya semakin banyak semakin baik. Gak ada deh dengan urusan kembung. Itu bukan sebab air, tapi sebab bakteri atau protozoa. Nanti kalau kelinci sudah merasa cukup pasti berhenti minum.
Semakin sering minum semakin baik. Asal jangan minum racun saja lah…air penting. Mentah atau matang bisa !

Dikutip dari : http://kelinci.wordpress.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar